Jumat, 09 Agustus 2024

Coretan

 Kaleng Kopi

Oleh: Dina. S


Sebanyak itukah rasa rindumu kepadanya?

Sehingga kau rela mengetuk pintuku tanpa malu

Begitu larakah hatimu memendamnya?

Memaksaku mengganti lelahnya malam dengan menebarkan bunga untuknya


Bagaimana caranya aku melaluimu

Hanya karena pandangan ibamu dulu

Sekarang kau sibuk meracuni pikiranku

Membujuk dia untuk kembali merayumu


Ku larutkan secangkir kopi dengan jeruk nipis

Ingin kau kecap kue yang ku potong dadu

Kelopak mawar menjadi penawar haus rindumu

Namun kau ingin ia yang menyematkan


Jika nyata kau ada, ingin kau runtuhkan dan lupa

Jika kau tak lagi nyata, berpura-puralah seperti dulu

Berhentilah merajuk, karena ucapku yang mencekik hatimu


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Coretan

 Navigasi Oleh: Dina. S Dia tidak pernah takut dan menghindar Selalu peduli dan mencoba memperbaiki Saat kau memuja jembatan yang dipakai un...