Alzheimer
Oleh: Dina. S
Bawang teriris di atas talenan tipis
Menetes air mata membekas merah
Ditiupnya tungku dengan selongsong bambu
Mengepul asap di tembok dapur tua
Hujan deras tak lagi terbendung
Merendam halaman hingga ke ujung
Kelopak mawar dikelupasi;hingga
Mewarnai sungai beramai-ramai
Hidangan kue cangkir membujuk ragu
Malu-malu dipinta permen kipas
Remahan kue bercecer di pintu
Terkulai lelehan gula di sisi tas
Jangan paksa memintal benang karena ku telah remuk
Ragaku kian condong tuk mengingat siapa kamu